Kuatir kehilangan.

Dari salah seorang teman, aku mendengar bahwa dia telah punya seseorang yang punya kekhususan dengannya. Aku terkejut, sebetulnya tidak terlalu, hanya saja merasa cemas mendengarnya, walaupun insting akan hal itu sudah lama terlintas di pikiranku. Baru kemarin aku bermimpi bertemu dia. Dalam mimpi dia masih seperti orang yang aku kenal. Tapi entah karena apa, justru itulah yang menarik perhatianku. 

Mudah-mudahan cerita itu tidak benar. Aku berharap semoga dia cukup mengerti maksud hatiku dan mau menunggu sampai aku merasa yakin. Aku sadar, bahwa bagaimanapun juga aku berusaha menjauh dari dia, sialnya hatiku tak bisa diajak serta. Aku memang selalu kuatir kehilangan, dan aku tidak mampu berbuat apa-apa untuk melenyapkan perasaan ini. 

Aku tidak berdaya, karena itu aku tidak mampu untuk bertanggungjawab pada sikap-sikapku. Aku terlalu terlibat dalam pencaharian diri yang tak kunjung selesai, sehingga aku melupakan semuanya. Walaupun begitu, apa saja yang terjadi semoga dia selalu dalam lindungan tuhan, semoga aku juga begitu.

Komentar